EVENT BULAN FEBRUARY
JADWAL PEMBICARA
UMUM PAGI
UMUM PAGI :
03 FEBRUARY 2019:
Pukul (07.45 WIB) : Ps. Jakobus I. Kurniawan
10 FEBRUARY 2019:
Pukul (07.45 WIB) : Ps. Denis Condro
17 FEBRUARY 2019:
Pukul (07.45 WIB) : Pdt. Yuyung Nehemia
24 FEBRUARY 2019:
Pukul (07.45 WIB) : Joy Tobing
UMUM SORE
UMUM SORE :
03 FEBRUARY 2019:
Pukul (17.00 WIB) : Gabung dgn Umum Pagi
10 FEBRUARY 2019:
Pukul (17.00 WIB) : Gabung dgn Umum Pagi (Special Imlek)
17 FEBRUARY 2019:
Pukul (17.00 WIB) : Pdt. Milka Ramli
27 JANUARI 2019:
Pukul (17.00 WIB) : Pdt. Cun-Cun
TEMA TAHUNAN
"Living in God's Holiness Everyday"
Hidup Dalam Kekudusan Tuhan Setiap Hari
MOTTO
"Biarlah roh mu menyala-nyala dan layanilah Tuhan" (Roma 12:11)
W P D A
(Waktu pribadi dengan ALLAH)
"Hari Ke-50"
19 February 2019
Bilangan , Pasal 34 - 36"

BUDAYA & NILAI-NILAI GSJA Duta Kasih
"MELAYANI DGN SEGENAP HATI"
"INTEGRITAS"
"KOMITMEN"
"SALING MENGHARGAI"
"MEMBERI TELADAN"
JADWAL IBADAH
GSJA Duta Kasih ( PUSAT )
MINGGU :
07:45 IBADAH RAYA 1
08:00 IBADAH ANAK MINGGU (IAM)
10:30 SEKOLAH PERTUMBUHAN ROHANI JEMAAT (SPRJ)
11:00 LATIHAN PADUAN SUARA
17:00 IBADAH UMUM SORE
SELASA:
16:00 IBADAH KAUM WANITA
19:00 IBADAH DOA
RABU :
19:00 IBADAH KAUM PRIA ( MINGGU KE-2 & 4 )
KAMIS :
19:00 BCA KOMUNITAS ( MINGGU KE-2 & 4 )
JUMAT :
19:00 BREAKTHROUGH PRAYER DOA PENGERJA (1)
SABTU :
15:30 IBADAH ANAK SABTU (IAS)
17:00 NEW YOUTH IN CHRIST (NYC)
GSJA Duta Kasih ( Cab. Poris Indah )
KAMIS :
19:00 IBADAH DOA
SABTU :
16:00 IBADAH ANAK
19:00 BCA REMAJA/PELAJAR
MINGGU :
17:00 IBADAH UMUM
BACAAN HARI INI
BACAAN HARI INI
Amsal 12:25 "Bagaimana kita bisa melangkah keluar dari kekuatiran, bagaimana kita bisa mengatasi kekuatiran yang timbul didalam hati kita. Tahukah kita bahwa akhir – akhir ini kebanyakkan orang mengalami hal kekuatiran, setiap hari atau setiap jam kita mendengar berita tentang jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 ini, itu membuat banyak orang menjadi takut dan kuatir. Pada dasarnya manusia punya potensi untuk kuatir atau takut dari anak – anak sekolah minggu sampai opah, omah bahkan semua orang punya potensi untuk merasa kuatir, tidak ada seorangpun yang tidak merasa kuatir, kita perlu tahu bahwa kekuatiran itu adalah hal yang normal. Yang jadi persoalannya disini adalah apakah kita terus menerus membiarkan kekuatiran itu membelenggu kita, menjajah kita, merongrong kita, sehingga kita kehilangan damai sejahtera kita .
Ada orang – orang yang hancur hidupnya dalam sebuah rumah tangga, yang terikat kekuatirannya dan menuai hasil dari kekuatirannya. Ada kisah Firman Tuhan yang akan kita pelajari saat ini yaitu mengenai Simon Petrus, suatu hari Tuhan Yesus berada ditepi sungai sedang mengajar murid – muridNya atau orang banyak pada waktu itu dan Yesus berkata sama murid – muridNya untuk pergi ke seberang naik perahu. Pada waktu itu hari sudah sore dan Yesus naik keatas bukit untuk berdoa. Dan ketika mereka berlayar ke Galilea pada waktu itu sudah waktu dini hari dan Firman Tuhan memberitahukan kepada kita jam 3 pagi, tiba – tiba ada angin sakal yang begitu keras atau kencang pada waktu itu dan perahu itu sudah mau mulai tenggelam, mereka melihat sesosok bayangan berjalan diatas air dan mereka menjadi takut serta terkejut serta berkata bahwa itu hantu, dan Yesus berkata jangan takut Aku ini. Ketika Petrus memfokuskan pandangannya kepada Yesus, ketika dia tidak melihat kekiri dan kekanan, dia mengarahkan dirinya kepada tujuannya kepada Yesus dan dia berjalan diatas air. Dia bisa melakukan hal – hal diluar pemikiran manusia dan pada waktu Petrus berjalan diatas air untuk menghampiri Yesus, Firman Tuhan katakan ketika dia berjalan diatas air kemudian dia merasakan ada tiupan angin Petrus merasakan hal kekuatiran, dia mulai tenggelam. Yesus berkata kepada Petrus kenapa engkau tidak percaya?, kemudian Yesus mengulurkan tanganNya dan memegang dia serta berkata hai kamu yang kurang percaya, kenapa kamu bimbang dan ragu?. Kekuatiran membuat Petrus tenggelam, tidak bisa melihat kemahakuasaan Tuhan .
Kehidupan yang dibangun diatas fondasi iman kepada Tuhan akan menjadi sebuah kehidupan yang kokoh berdiri dan terus bertumbuh makin tinggi. Fondasi iman akan membuat hidup kita tidak tergoyahkan oleh situasi kondisi maupun goncangan seperti apapun. Sebaliknya, kalau kita mendasarkan hidup kita diatas fondasi hal-hal jasmani seperti kepandaian, kekayaan, jabatan, dll., meskipun kelihatan diluar hidup kita seperti bangunan yang megah dan kokoh, tetapi ketika ada goncangan datang maka hidup kita akan mudah goyah bahkan roboh diterpa badai pencobaan.Petrus menuai dari hasil kekuatirannya, kuatir membawa kita tenggelam, kehilangan pegangan, ketika kita kuatir dan memelihara kekuatiran itu di dalam hati kita maka kita bisa tenggelam seperti Petrus
Mazmur 119 : 57 – 60 artinya apapun niat jahat orang lain pada kita tidak ada satu orangpun yang dapat membatalkan atau menahan setiap berkat Tuhan itu turun atas hidup kita. Jadi kita perlu tahu kepada siapa kita berpegang, janganlah berpegang kepada keinginan, perasaan, ambisi – ambisi, pengharapan – pengharapan kita, pengharapan palsu karena itu bisa menyesatkan kita tetapi berpeganglah kepada Firman Tuhan. Ketika kita terfokus atau tertuju kepada perintah – perintah atau setiap janji Tuhan maka kita dapat mengalahkan kekuatiran kita, karena orang yang kuatir mudah dipermainkan iblis. Langkah yang kita ambil hari ini yang akan menentukan hidup kita di masa depan. Iblis juga tidak akan tinggal diam dia akan menawarkan dan menghalalkan segala cara dengan marah – marah, mengucapkan kata – kata yang tidak berguna, karena kenapa ? Karena rasa kekuatiran yang begitu besar, orang yang kuatir mudah untuk dipermainkan iblis. Kita harus mengarahkan atau melangkahkan hati kita kepada janji – janji Tuhan, maka Tuhan akan memberikan ketenangan kepada kita. Jadi langkah kita hari ini akan menentukan hidup kita, hidup itu satu pilihan, selalu ada tawaran dari si iblis untuk marah – marah, membalas kejahatan dengan kejahatan, langkah kita hari ini menentukan kita di masa depan dan berkat – berkat apa saja yang kita terima di hari depan .
Ada 2 hal langkah – langkah apa untuk kita hindari ketika menghadapi kekuatiran yaitu :.
1. Jangan ikut – ikutan. Kenapa kita perlu penginjilan? Karena iblis juga punya program yaitu pendosaan. Iblis mau menarik kita hidup dalam perzinahan, rupa – rupa kecemaran, dia juga mengajak orang lain untuk berbuat dosa. Kalau kita sudah diselamatkan Kristus, kita harus mengajak orang lain untuk hidup benar, hidup dalam kekudusan, hidup dalam kasihNya Tuhan dan hidup bertanggung jawab. ?
2. Jangan ikuti perasaan { Filipi 4 : 6 – 7 } Ada kisah dari Alkitab dalam kitab Daniel yaitu Sadrakh, Mesakh dan Abednego dimana banyak orang pada waktu itu menghasut raja untuk menyurus Sadrakh, Mesakh, Abednego, meyembah patung yang telah didirikan oleh raja..”
Contoh yang lain adalah Pontius Pilatus dia adalah gubernur romawi pada waktu itu di tanah Yudea ketika Yesus sebelum disalibkan, Yesus diperhadapkan terlebih dahulu kepada Pontius Pilatus dan lucunya si Pontius Pilatus ini tidak menemukan satu kesalahan yang dilakukan Yesus kemudian dilempar atau diserahkan kepada raja Herodes padahal si Pilatus dengan raja Herodes ini musuh bebuyutan dan Herodes begitu girangnya dimana dia sudah mendengar bahwa Yesus ini bisa menyembuhkan orang sakit, membangkitkan orang mati, mencelikkan mata orang buta, pada waktu raja Herodes mengintrograsi Yesus dan Firman Tuhan katakan Yesus hanya diam saja akhirnya apa yang terjadi? Herodes tidak menemukan satu kesalahanpun yang diperbuat oleh Yesus. Dan ketika Yesus dikembalikan lagi kepada Pilatus dan kekuatiran kembali melanda Pilatus dan berkata apakah aku membebaskan Barabas si pemberontak itu, suka membunuh, memperkosa orang, pembuat keonaran atau akan membebaskan Yesus yang disebut Kristus ini ? Dan kita tahu bahwa orang banyak ini sudah dihasut oleh orang farisi dan mereka katakan salibkan Yesus. Ketika kita kuatir, gelisah, kita bisa mengambil waktu dan berdoa, jangan mengambil keputusan pada saat kita berada dalam keadaan gelisah, kuatir karena itu bisa salah keputusan yang kita ambil. Ketika kita melihat kehidupan Pilatus ini, dia mengambil keputusan yang salah dan akhirnya dia disingkirkan dari tahta sebagai gubernur pada waktu itu dan harus menderita akibat kesalahan keputusan yang salah dan membuat orang menjadi gelap mata. Oleh karena itu kita boleh paham bahwa kita tidak boleh memelihara kekuatiran itu. Amsal 12 : 25 Kekuatiran dalam hati membungkukkan orang, tetapi perkataan yang baik menggembirakan dia. kita akan sama – sama belajar bagaimana kita bisa mengatasi kekuatiran dalam kehidupan kita, kalau kita sedang menghadapi hal kekuatiran, kita tidak boleh panik, hal yang utama yang perlu kita sadari adalah bahwa kuatir itu hal yang normal. Jadi tidak perlu dibesar – besarkan atau tidak perlu kita pelihara dalam hidup ini. Apapun tantangan yang kita hadapi dalam hidup ini, Tuhan selalu berikan jalan keluar buat kita. Itu yang harus kita percayai karena Tuhan tidak akan pernah tinggalkan. ”
ULANG TAHUN
Kami Segenap Keluarga Besar GSJA Duta Kasih, Mengucapkan Selamat Ulang Tahun
Kepada Bapak, Ibu, Saudara, Saudari yang berulang tahun
pada Bulan Februari 2019 :
02 Februari 2019
VALENTINA FEBRIANI
03 Februari 2019
JUNAIDI
05 Februari 2019
LIS YENI
YO CUN LAN
ARIEF SUSENO
08 Februari 2019
DJOHAN TARUNA
FEBI YOLLA
10 Februari 2019
LILI
FERDINAN JONATHAN
11 Februari 2019
TJAN FIE LAN
DEANA YANATA
12 Februari 2019
FEBRIANTARA
14 Februari 2019
TOMMY
16 Februari 2019
LING FONG NGUT/AGWE
17 Februari 2019
TEDDY KURNIAWAN
24 Februari 2019
A A N
TAN AI TJEN
LANI K WIRAS
26 Februari 2019
RUBEN
28 Februari 2019
MARIANI
Kepada Bapak, Ibu, Saudara, Saudari yang berulang tahun
pada Bulan Februari 2019 :
02 Februari 2019
VALENTINA FEBRIANI
03 Februari 2019
JUNAIDI
05 Februari 2019
LIS YENI
YO CUN LAN
ARIEF SUSENO
08 Februari 2019
DJOHAN TARUNA
FEBI YOLLA
10 Februari 2019
LILI
FERDINAN JONATHAN
11 Februari 2019
TJAN FIE LAN
DEANA YANATA
12 Februari 2019
FEBRIANTARA
14 Februari 2019
TOMMY
16 Februari 2019
LING FONG NGUT/AGWE
17 Februari 2019
TEDDY KURNIAWAN
24 Februari 2019
A A N
TAN AI TJEN
LANI K WIRAS
26 Februari 2019
RUBEN
28 Februari 2019
MARIANI